"Utamanya adalah soal mengendalikan harapan dan hidup sederhana"
Inti buku ini adalah,
Pertama, jadilah bijaksana dengan tidak berkomentar pilihan hidup orang lain, terutama soal uang. Karena masa lalu, pengetahuan dan analisa seseorang dengan uang mereka, cukup gila untuk saya namun masuk akal untuk mereka. Ini juga berlaku untuk hal - hal yang berkaitan dengan strategi keuangan yang banyak tersiar di banyak media. Setiap orang punya target dan cara mereka masing-masing. Kuasai permainannya, maka saya akan paham dan tau jalan yang perlu diambil. Jadi, temukan apa yang "berhasil" untuk saya lakukan dan cukup bertahan dengan itu. Tidak perlu lirik - lirik cara / pandangan orang lain.
Kedua, menjadi kaya berbeda dengan tetap kaya. Menjadi kaya berarti memperbanyak pemasukan, sedang tetap menjadi kaya adalah dengan tidak mengeluarkan kekayaanya. Ini berarti, belanja adalah mengeluarkan uang, bukan mendapatkan uang. Sejatinya, kekayaan adalah hal-hal yang tidak saya lihat. Seperti arloji yang tidak dibeli, hotel yang tidak disewa ataupun perhiasaan yang tidak dikenakan. Maka sudah jelas, menahan laju kenaikan standar gaya hidup adalah cara yang arif.
Ketiga, sudah sewajarnya menyisihkan ruang kesalahan untuk belajar. Sejatinya, kesalahan memperbesar prospek keuntungan. Bahkan walau salahnya lebih banyak. Terutama dalam bidang investasi. Maka ada baiknya menganggap kesalahan sebagai bayaran yang sepadan diterima. Bukan sebagai denda atas kebodohan. Ini juga untuk mempersiapkan ruang - ruang kejutan yang tidak bisa diantisipasi.
Terakhir, pada akhirnya, kita hanya ingin bisa mandiri. Mandiri dari keterikatan dengan uang dan menjadikan uang sebagai alat tukar kebebebasan. Bebas bekerja apa saja dimana saja. Bertemu dengan siapa saja sambil melakukan apa saja dimana saja. Maka arif bila mau meluangkan waktu sejauh yang dimiliki untuk tetap menabung dan berinvestasi untuk tujuan itu.
Masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dibenahi, terutama permainan instrumen investasi yang cocok. Namun semakin lama menunda, semakin memperpendek rentang waktu berinvestasi. Lakukan, bayar kesalahan, jadilah lebih paham dengan permainan dan caranya, profit, arif menahan diri dari keinginan dan pengeluaran.