Persabungan Akademis


Tahapan menjadi seorang akademisi barangkali tidak berarti apa-apa bagi khalayak sekalian. Namun tidak demikian bagi saya. Rangkaian alur tulisan yang digali guna menjadi sarjana nampaknya dapat merubah hidup seseorang baik sadar atau tidak. Dari mulai menghadapi dosen, bersahabat dengan kesalahan, menunggu jadi prioritas hingga mengalahkan rasa takut akan orang baru. Tidak ada masalah berarti sebenarnya, karena kemelut itu hadir dari dalam diri. Justru kesadaran itulah hasil sebenar-benarnya pencerahan. Mungkin cara pandang ini tidak terlihat secara jasmani, namun pelajarannya semoga selalu menjadi penerang.

No comments:

Post a Comment