Selagi berjalanya karir, beberapa diantara kita telah berpikir jauh. Dalam lubuk hatinya, mengharap jabatan tinggi ditempat kecil merupakan keniscayaan. Sebab akal sehat mana pula yang menyetujui ide-ide bagus muncul ditengah kerapatan pikiran. Ia telah mengambil jalur-jalur tengah kanan kiri guna menimbang kemana setelah ini. Dengan begitu, biar tak pasti namun rel pemberangkatanya perlahan ia cacah dari batu kali.
Sedang diujung sebrang sana, seorang bapak renta itu sedang mengaduk mie ayam sambil merunduk dibawa umur. Celotehnya membawa cerita tentang masa-masa kala ia menjadi primadona dipekerjaanya. Ia tekuni betul puluhan tau dengan jarak tempuh amat panjang. Bangganya ia berceloteh tentang kesibukan dan ambisinya. Sekarang, ia sadar selama ini tak kemana-mana. Kecuali mengaduk mangkok mie ayam sedang inginku makan roti john.

No comments:
Post a Comment